Ujian praktek Agama Islam & Budi Pekerti untuk kelas XII merupakan salah satu bentuk evaluasi penting di SMK Swadhipa 2 Natar. Ujian ini tidak hanya mengukur kemampuan kognitif siswa, tetapi juga membentuk karakter dan moral mereka sesuai dengan nilai-nilai Islam.

Ujian praktek Agama Islam memiliki tujuan utama untuk: Mengukur pemahaman siswa terhadap konsep-konsep agama, membentuk akhlak mulia dan meningkatkan kesadaran spiritual, serta mengaplikasikan nilai-nilai Islam dalam kehidupan sehari-hari.

Dengan format yang menitikberatkan pada praktik, siswa diharapkan mampu menunjukkan kemampuan mereka secara nyata, baik dalam ibadah maupun akhlak.

Ujian Praktek Agama Islam di SMK Swadhipa 2 Natar

Ujian praktek ini terdiri dari beberapa komponen utama:

1. Bacaan dan Hafalan Al-Qur’an

Siswa diminta membaca dan menghafal surat-surat tertentu dari Al-Qur’an, seperti: Al-Fatihah, Surat pendek seperti Al-Ikhlas, Al-Falaq, dan An-Nas.

2. Praktik Ibadah

Pada bagian ini, siswa mempraktikkan tata cara ibadah, seperti: Wudhu sesuai tuntunan syariat, Shalat fardhu dan jenazah kemudian Doa setelah shalat.

Kesuksesan siswa dalam ujian praktek tidak lepas dari dukungan guru dan orang tua. Guru memberikan bimbingan intensif, sedangkan orang tua mendukung dengan menciptakan suasana belajar yang kondusif di rumah.

Ujian praktek Agama Islam & Budi Pekerti di SMK Swadhipa 2 Natar adalah momen penting untuk mengukur kemampuan siswa dalam mengimplementasikan nilai-nilai agama dalam kehidupan sehari-hari. Dengan kebiasaan yang baik, siswa tidak hanya dapat meraih nilai tinggi, tetapi juga membentuk karakter yang lebih baik.